Kolomdata.id — Seragam sekolah ditanggung Pemkab Lutim. Besaran anggarannya telah diusulkan. Sisa menunggu penetapan.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lutim, Muhammad Syukri, mengatakan, paket seragam sekolah gratis akan dipenuhi. Sisa menunggu penetapan saja.
“Jadi masih menunggu perbup. Kemudian penetapan,” kata Muhammad Syukri melalui sambungan telepon WhatsApp, Rabu, (04/06/25).
Dia mengaku, jika besaran harga seragam sekolah yang diberitakan sebelumnya belum jadi ketentuan. Masih bisa berubah. “Karena masih pembahasan. Nanti setelah ada penetapan baru ada angka pasti,” imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, jika besaran biaya seragam sekolah TK, SD, SMP bervariasi. Dananya ditransfer langsung ke rekening orang tua siswa. (Lihat grafis).

Infografis mekanisme dan besaran biaya seragam sekolah setiap siswa yang diusulkan Disdik Lutim.
Sebelumnya, Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam mengatakan, Bumdes dan Koperasi Merah Putih diminta sebagai penyedia seragam sekolah merupakan upaya meningkatkan penghasilan daerah. Sebab, ada perputaran uang di desa.
“Jadi memang ini kita harapkan. Bagaimana Bumdes atau Koperasi Merah Putih ini menjemput peluang ini. Menyediakan seragam sekolah. Terserah, apakah sepatunya, tasnya. Karena semua ditanggung pemerintah,” kata Irwan Bachri Syam beberapa waktu lalu.
Seragam sekolah yang disiapkan bebernya, dari ujung kaki hingga ujung kepala. Mulai dari sepatu, kaus kaki, celana, baju, tas, dasi, dan topi. Semuanya diberikan. Termasuk sekolah swasta. “Jadi bukan Negeri saja. Swasta juga,” imbuhnya. (Hidayat/*)






